Saya telah menjadi pengguna Kartu Kredit C selama hampir setahun. Pendaftaran Kartu Kredit ini saya lakukan ketika masih bekerja di SC Cirebon tahun 2009 lalu. Tujuan pembuatan Kartu Kredit pada waktu itu adalah sebagai alat verifikasi Paypal, dan juga untuk melakukan beberapa transaksi Online yang memerlukan adanya Kartu Kredit.
Limit awal, pada waktu itu adalah 4.5 juta, dan sekarang, sudah menjadi 6 juta. Sungguh sebuah kemudahan, namun juga sebuah jebakan jika kita adalah tipe orang yang mudah terlena dengan kemudahan “berhutang”.
Pada saat masih di Cirebon, saya sering mendapat penawaran dari C dalam banyak hal, misalnya Persoal Loan, Perlindungan terhadap masalah pembayaran kartu, bla bla bla.
Saat mendengar penawaran Personal Loan, gaya bahasa dan juga tata bahasa sepertinya sudah disusun sedemikian rupa, sehingga membuat orang akan mudah terayu untuk menerima “pinjaman” dana dengan berbagai kemudahan. Namun, jika ditilik dan diteliti, kita akan secara tidak sadar “dipaksa” untuk berhutang, walaupun sebenarnya kita tidak memerlukannya. Dan sungguh beruntung, saya tidak “terpikat” oleh tawaran itu pada waktu itu 🙂
Kemudian ketika saya sudah pindah kantor ke Bandung, mulai bulan Maret selalu ada “promo”, “penawaran”, “program spesial”, dan kawan-kawan.
Contohnya, Asuransi Prudentialxxx, yang menarik dana setiap bulannya sekitar Rp. 139.000, yang telah membuat saya “terpikat”. Sebuah “fasilitas”, yang harus dibayar oleh pengguna Kartu Kredit, misalnya sampai usia 60 tahun.
Fasilitas Asuransi P
Biaya per Bulan Rp. 139.000
Dibayarkan sampai usia 60 tahun
Rp. 139.000 x 36 x 12
Kemudian pada hari ini, Rabu 10 November 2010, dalam satu hari saya menerima telepon dan juga penawaran “kemudahan” dan juga “fasilitas spesial untuk pengguna pilihan”.
Penelepon hari ini mempergunakan nomor
081283236158
yang karena sinyalnya kurang bagus lalu menawarkan untuk menelepon dengan mempergunakan nomor telepon kantor
08979797556
Sungguh sebuah hal aneh, jika sebuah perusahaan sebesar ini menghubungi pengguna Kartu Kredit dengan mempergunakan nomor Handphone, dan yang lebih aneh lagi, jika mengatakan akan mempergunakan nomor kantor, namun ternyata nomor Handphone juga.
Penelepon ini menawarakan Program C 20 years save. Yaitu sebuah program spesial untuk pengguna Kartu Kredit tertentu, yang selalu diamati dan dipilih oleh C . “Program” ini menawarkan sebuah sistem seperti pengelolaan dana yang kita simpan setiap bulan hanya dengan Rp. 10.000/hari, atau Rp. 300.000/bulan, dan harus dibayarkan selama 5 tahun pertama. Setelah 20 tahun, dana itu akan menjadi Rp. 20.000.000, dan akan dikembalikan. Dan juga dengan kondisi bunga berbunga. Jika dalam sebulan kita mengeluarkan sebuah pengeluaran “wajib” sekitar Rp. 300.000 selama 20 tahun, maka :
Menabung 1 hari = Rp. 10.000
Menabung per bulan = Rp.300.000
Yang harus dibayarkan = Rp. 300.000 * 20 = Rp. 60.000.000
Lalu dimanakah “bunga berbunga” yang ditawarkan tadi ya?
Pertamanya, saya tertarik dengan sistem ini. Karena dengan alasan pengelolaan modal, yang hanya Rp. 300.000/bulan, dan setelah mature akan menjadi sekitar Rp. 60.000.000 yaitu dalam waktu 20 tahun. Namun, jika dilihat dengan kondisi saya yang sekarang, setiap bulan akan ada uang lebih sekitar Rp. 1.000.000, dan dalam 1 tahun, saya akan memiliki dana sekitar Rp. 12.000.000, dan dalam waktu 20 tahun, saya akan memiliki dana sekitar Rp. 240.000.000.
Dana lebih setiap bulan = Rp. 1.000.000
Tabungan dana lebih selama 20 Tahun = Rp. 1.000.000 * 12 * 20 = Rp. 240.000.000
Jika dibandingkan dengan penawaran tersebut, saya hanya akan mendapatkan Rp. 60.000.000 dalam waktu 20 tahun, sedangkan jika dengan uang lebih saya saja, saya akan mendapatkan Rp. 240.000.000 dalam waktu 20 tahun. Alhamdulillah saya tidak menyetujui “penawaran” itu.
Pada sore harinya, saya menerima telepon dari nomor :
02129911000
Yang pada beberapa hari sebelumnya saya juga menerima panggilan dari nomor
02129911200
Namun setiap kali saya terima, selalu ditutup dari pihak penelepon. Karena merasa sangat terganggu, nomor telepon itu saya masukkan daftar Blacklist di handphone.
Sore ini, saya kembali menerima “penawaran” yang mengatasnamakan C dan bekerja sama dengan Asuransi P dalam memberikan “penawaran spesial untuk pengguna spesial” dan melengkapi Asuransi P yang saya sudah “berlangganan” sebelumnya.
Sepertinya tidak ada kata menyerah, dengan mempergunakan kata-kata yang disusun rapi, untuk menjerat para pengguna Kartu Kredit agar selalu terjerat dengan hutang.
Saya mengerti benar, bahwa setiap perusahaan pasti akan mencari jalan agar selalu mendapat pendapatan, namun caranya bukan seperti ini. Sebuah “penawaran spesial” yang diberikan khusus “untuk pelanggan spesial” yang ujung-ujungnya hanya mengharuskan si pemilik kartu kredit agar selalu ada tagihan setiap bulannya.
Tidak boleh ada kata “tidak ada pemakaian” pada Kartu Kredit setiap bulan. Harus ada pemakaian oleh pengguna Kartu Kredit setiap bulannya. Mungkin itu sekarang menjadi motto dan prinsip bagi merchant.
Namun, jalur kehidupan manusia, tidak hanya berhenti di dunia ini saja. Setelah kita bersenang-senang diatas “hutang” orang lain, dan mati, maka kita akan ditagih di dunia selanjutnya setelah dunia fana ini.
Untuk para pembaca artikel ini. Artikel ini adalah kenyataan yang saya alami, dan ini adalah buah pikiran saya. Anda hanya berhak membaca, namun tidak memiliki hak untuk mengkritik saya maupun membuat masalah dengan saya karena memojokkan Anda maupun merusak nama baik.
Karena semua ini bukan dengan tujuan merusak nama baik maupun berniat buruk, namun hanyalah sekedar cerita, untuk semua orang, agar tidak tergiur dengan penawaran dan kemudahan yang diberikan dengan mempergunakan Kartu Kredit.
Dan juga ditambah dengan sifat dan sikap tidak sopan dan tidak berpendidikannya para debt collector yang mungkin suatu saat akan datang kepada kita, dengan kata-kata kasar, tidak sopan, muka sangar, dan segala hal yang membuat tidak enak pelanggan yang mengalami masalah tunggakan pembayaran. Semoga mereka diberikan petunjuk, agar berubah dari hal yang sangat tidak bermanfaat tersebut, menjadi hal yang bermanfaat bagi orang banyak.